WINTER'S BONE (2010)

Musim Awards untuk film-film yang rilis tahun 2010 sudah dimulai. Sebelum mencapai puncak penghargaan Oscar tahun 2011 sudah ada banyak penghargaan versi lain dimana melalui itu kita bisa mulai meraba film-film mana saja yang punya kans besar jadi yang terbaik dai 2010. Dan "Winter's Bone" ini adalah salah satu dari film yang cukup diperhitungkan. Film ini sendiri adalah adaptasi dari sebuah novel berjudul sama dengan filmnya yang terbit tahun 2006. Film ini disutradarai oleh sutradara wanita bernama Debra Granik dimana film ini adalah film keduanya. Film ini mendapat puja puji dari segi kualitas keseluruhan dan juga dari akting pemeran utamanya, Jennifer Lawrence yang sebelumnya belum terlalu dikenal luas.

Ree Dolly (Lawrence) adalah seorang gadis berusia 17 tahun yang sudah harus menghidupi keluarganya yang terdiri dari 2 adiknya yang masih kecil, Sonny 12 tahun dan Ashlee, 6 tahun. Ree juga harus menghidupi sang ibu yang menderita penyakit kelainan mental. Sang ayah sendiri entah dimana keberadaannya tidak diketahui. Sampai suatu hari seorang sheriff mendatangi rumahnya mengabari bahwa sang ayah ternyata menghilang saat sedang menjalani sebuah persidangan. Dan ternyata rumah dan tanah yang ditinggali keluarga Ree dijadikan jaminan penahanan yang berarti jika sang ayah tidak muncul rumah dan tanah itu akan disita.
Akhirnya Ree memutuskan untuk mendatangi keluarga dan rekan sang ayah untuk mencari keberadaan ayahnya. Tapi hal itu tidak mudah karena dia sering mendapatkan tanggapan yang tidak enak dari orang yang didatanginya. Bahkan Ree juga bisa terancam keselamatanny karena mayoritas teman sang ayah adalah orang yang terkait bisnis narkotika.

Penceritaan film ini bisa dibilang lambat. Perjalanan Ree dalam menyingkap misteri hilangnya sang ayah tidaklah ditampilkan sebagai sebuah perjalanan bertensi cepat dan penuh ketegangan. Tapi disitulah hebatnya film ini. Alur lambat tidak membuat filmnya membosankan. Hal yang ditampilkan di film ini sangat natural. Sehingga kita bagaikan melihat sebuah kisah nyata perjalanan seorang gadis tangguh mencari sang ayah. Tokoh yang satu persatu ditemui Ree juga menarik. Semuanya menyimpan misteri masing-masign dan membuat kita memilah mana yang sebenarnya adalah protagonis, dan mana yang antagonis. Dan kalau boleh saya bilang diakhir film menurut saya tidak ada yang benar-benar protagonis ataupun antagonis di film ini kecuali Ree sendiri yang membuat filmnya terasa natural.

Jennifer Lawrence memang membuktikan banjir pujian yang dia dapat lewat perannya sebagai Ree memang pantas. Seorang gadis muda yang makin dewasa akibat kerasnya kehidupan yang dia jalain mampu dihidupkan dengan baik dan cukup memorable. Tokoh menarik lainnya adalah Teardrop, kakak ayah Ree yang diperankan John Hawkes yang awalnya terlihat sebagai seorang pria kasar dan jahat tapi pada kenyataannya menyimpan sisi baik yang besar dan peduli pada nasib Ree dan keluarganya.

OVERALL: Alur lambat membuat film ini jadi film yang mungkin tidak semua orang bisa menikmati. Tapi kalau bisa menikmatinya, film ini memang salah satu yang terbaik tahun ini.

RATING: