MEGAMIND (2010)
Saat pertama kali melihat final trailer film ini sebelum film "Resident Evil: Afterlife" saya tertawa melihatnya.
Dimana digambarkan seperti plesetan kisah Superman yang memperlihatkan bayi luar angkasa berwarna biru yang ditaruh oleh kedua orangtuanya kedalam pesawat rang angkasa disaat kondisi planet sedang sekarat. Adegan itu saja sudah cukup lucu disambung dengan memperlihatkan bayi biru yang kelak dikenal sebagai Megamind mendarat di area penjara sedangkan satu lagi bayi yang tampangnya lebih manusia mendarat di sebuah keluarga normal. Kemudian keduanya berseteru dimana Megamind menjadi penjahat, dan bayi satu lagi dikenal Sebagai Metroman pelindung Metro City. Itu adalah sedikit sinopsis dari setengah bagian trailer Megamind yang begitu menarik. Tapi apakah filmnya bisa selucu dan semenarik trailer?
Megamind (Will Ferrell) bersama tangan kanannya, Minion (David Cross) menciptakan sebuah rencana untuk kesekian kalinya guna melenyapkan Metroman. (Brad Pitt). Untuk memuluskan rencananya, Megamind menculik seorang reporter televisi bernama Roxanne (Tina Fey) untuk memancing kedatangan Metroman. Diluar dugaan rencana Megamind yang biasanya selalu gagal dan gampang diprediksi kali ini berhasil. Dia berhasil membunuh Metroman. Megamind kini menguasai Metro City. Tapi kebahagiaannya tidak bertahan lama. Dia kini justru malah merasa bosan karena tidak superhero yang berusaha menghentikannya.
Akhirnya muncul ide untuk membuat superhero baru dengan cara mengambil sebagian DNA Metroman yang menempel di jubahnya. Kemudian terciptalah superhero baru bernama Tighten, yang aslinya adelah kameramen rekan kerja Roxanne, Hal Stewart (Jonah Hill). Tapi diluar dugaan Tighten malah bukannya menjadi superhero tapi menjadi penjahat super kuat. Kini Megamind malah berbalik menjadi pelindung baru Metro City dimana dia harus mengalahkan Tighten sebelum dia menghancurkan kota dan untuk melindungi Roxanne juga yang diam-diam Megamind menaruh hati padanya.
Keseluruhan film ini lucu dan menarik. Walaupun saya rasa tetap tidak selucu trailernya, tapi Megamind menawarkan sebuah cerita parodi superhero yang menarik diikuti. Kelucuan yang ditampilkan Megamind sebagai penjahat cerdas tapi kadang bertindak polos dan bodoh berhasil menciptakan momen-momen menarik. Kehadiran Minion sang tangan kanan yang bukan hanya sebagai sidekick Megamind dalam berbuat jahat, tapi juga sidekick-nya dalam melucu sangat efektif menjaga tensi cerita agar terus menarik. Bentuk-bentuk tiap karakter juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan film ini tidak membosankan. Lihat karakter Megamind yang jelas-jelas unik. Lalu karakter Metroman yang bisa dibilang versi "nyeleneh" dari Superman. Dan yang paling unik jelas Minion yang dari kepala terlihat dia adalah ikan, tapi badannya berbentuk robot gorilla.
Kalau dari segi kelucuan film ini cukup berhasil (tetap ada beberapa bagian yang garing, khususnya ending yang entah kenapa saya paling sebal ending film yang menampilkan keseluruhan karakter menyanyi/menari padahal sepanjang film mereka tidak menari/menyanyi) lain lagi dari segi menghadirkan tensi ketegangan. Film ini termasuk gagal. Salah satunya adalah akibat spoiler yang muncul di trailer. Di sinopsis singkat yang disebar disebutkan kalau Metroman mati, tapi di trailer jelas-jelas terlihat dia masih hidup. Mungkin pikirnya bukan masalah karena anak-anak tidak menganggap ini sebagai sebuah spoiler, tapi saya beda. Saya sudah tahu sejak awal Metroman akhirnya tidak mati. Adegan pertarungan klimaks yang sempat terlihat menjanjikan juga berakhir biasa saja. Dari segi ide, film yang menceritakan penjahat yang akhirnya membela kebenaran sudah saya tonton sebelumnya di "Despicable Me". Dan film itu terasa lebih lucu. Bahkan anak buah Glu di "Despicable Me" juga bernama "Minion".
OVERALL: Jelas film ini tidak sebaik karya Dreamworks diawala tahun "How to Train Your Dragon", tapi setidaknya film ini masih jauh lebih menghibur dan berkualitas dari karya mereka yang satu lagi, "Shrek Forever After".
RATING:
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Comment Page:Posting Komentar