ATONEMENT (2007)
Film ini diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Ian McEwan yang rilis tahun 2001. Film ini disutradarai oleh Joe Wright. Saya sendiri kurang familiar dengan namanya. Satu-satunya filmnya yang udah saya tonton adalah The Soloist. Dan film yang juga adaptasi buku itu juga cukup baik dimata saya. Tapi itu dikarenakan castnya yang mumpuni macam Downey Jr dan Jamie Foxx. Di film ini, pemerannya emang gak seyahud The Soloist, tapi cukup lumayan juga. Ada Keira Knightley yang tenar lewat trilogi Pirates of the Caribbean. James McAvoy yang mencuri perhatian lewat Narnia, Wanted dan The Last Station. Sampe bintang muda Saoirse Ronan yang baru aja membintangi The Lovely Bones.
Briony Tallis (Saoirse Ronan) adalah gadis berusia 13 tahun yang punya bakat besar dalam menulis, khususnya novel. Dia sendiri punya kakak perempuan bernama Cecilia (Keira Knightley). Keduanya menyukai pria yang sama, Robbie Turner (James McAvoy) anak dari pembantu keluarga mereka. Robbie sendiri adalah anak yang cerdas dan sudah dianggap keluarga oleh keluarga Tallis. Disuatu acara kumpul keluarga, Briony secara gak sengaja melihat Robbie dan Cecilia sedang bercinta. Jelas aja dia cemburu berat. Disaat bersamaan salah satu sepupu Briony mengalami pemerkosaan. Dilatar belakangi rasa cemburu, Briony mengaku melihat Robbie yang memperkosa sepupunya. Padahal dia tidak melihat dengan pasti siapa yang melakukan. Beberapa tahun kemudian ketiganya bertemu kembali dalam kondisi yang
berbeda. Dalam keadaan sedang terjadi perang. Dan saat itu Briony yang
telah menyadari kesalahanny mencoba menebus kesalahannya. Apa yang
dilakukan Briony guna menebus kesalahannya? Bisakah Cecilia dan Robbie
bersatu lagi?
Kredit khusus saya berikan buat Saoirse Ronan. Setelah saya dibuat cukup kagum dengan aktingnya di the Lovely Bones, kali ini dia kembali tampil baik dengan image yang beda. Kalo di Lovely Bones image dia adalah gadis manis yang mengundang simpati, disini saya merasa dia adalah salah satu gadis cilik paling "jahat" yang pernah saya lihat di film. Keira Knightley juga memperlihatkan performa yang prima. Salah satu akting terbaiknya. Proses perubahan tokoh Briony dari menyebalkan menjadi mengakui dosa dan mencoba menebusnya disaat dewasa menarik disimak. Setelah dewasa sosok Briony berubah jadi sosok yang patut dikasihani. Dari segi cerita juga cukup spesial dimana plot yang digunakan cukup unik. Endingnya juga diluar dugaan saya. Tapi yang paling luarbiasa adalah scoring film ini. Pantes aja dapet oscar. Dengar bagaimana kehebatan sang komposer meracik musik. Sering terjadi dimana sebuah suara diawali dari kegiatan tokohnya (mengetik, memukul) berubah secara gak kita sadari menjadi musik yang hebat.
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
3 komentar :
Comment Page:Nonton ini tuh bikin gregetan, kesel, sedih, rasanya pengen nyekek karakter Briony Tallis. Soalnya kebohongan 'kecil' yang dia lontarkan itu ternyata menjadi penyebab begitu banyak hal besar yang terjadi kemudian. Kesan "seharusnya kan..." memenuhi pikiran, menjelang film habis. Bener2 film tentang upaya penebusan dosa, penyesalan, yg dibalut apik. Jadi suka James McAvoy gara2 film ini.
Wah, komentarnya penuh dengan hal positif tapi skornya 7 doang? :/
Sering sih ngerasa sebuah film itu hampir nggak ada kekurangannya tapi nggak tahu kenapa agak kurang rela ngasih nilai lebih tinggi hehe
Posting Komentar