AMELIE (2001)
Melihat poster filmnya yang memajang sosok Audrey Tautou sebagai Amelie sekilas mengingatkan saya pada sosok Ibu Dara dari film "Rumah Dara". Wajah pucat, tatapan mata tajam, baju merah dan tidak lupa senyuman misterius. "Apakah ini film horror atau thriller?" saya pikir. Tapi bukan, dan "Amelie" justru menjadi salah satu film paling cerah, paling melegakan dan membahagiakan yang pernah saya tonton. Sebuah film yang mengajak penontonnya untuk bisa berbahagia dalam hidupnya atau setidaknya merasakan kebahagiaan dan kesenangan selama 2 jam film ini berjalan.
Amelie Poulain (Audrey Tautou) adalah gadis yang semenjak kecil tidak memiliki pergaulan luas dan selalu berada didalam rumah. Itu disebabkan salah diagnosa sang ayah yang mengira Amelie menderita kelainan jantung dan membuatnya "mengurung" sang anak didalam rumah. Kesendirian itu membuat Amelie tumbuh menjadi pribadi yang agak introvert dan mempunyai imajinasi yang sangat tinggi. Sampai suatu hari secara tidak sengaja Amelie menemukan sebuah kotak berisi mainan yang sudah tersimpan sekitar 50an tahun di apartemen yang sekarang dia tinggali. Amelie memutuskan mencari sang pemilik kotak dan berusahamengembalikan kenangan masa kecil orang tersebut. Keberhasilan membuat orang itu bahagia sekaligus terharu membuat Amelie bertekad mengabdikan hidupnya untuk membantu dan membahagiakan orang-orang disekitarnya. Tapi rasanya Amelie malah kesulitan dalam memberikan kebahagiaan bagi dirinya sendiri.
"Amelie" adalah sebuah tontonan yang begitu unik dan penuh dengan berbagai imajinasi. Penuturan film yang banyak menggunakan narasi menggelitik dipadukan dengan visual unik nan imajinatif menghadirkan sebuah tontonan yang lucu tapi juga bisa menyentuh. Ada saja hal-hal unik baik dari penggambaran adegan ataupun plot dan jalan ceritanya. Jalan cerita mengenai siapa sosok sebenarnya dari seorang pria yang fotonya sering muncul di photo box berbagai kota juga berhasil membuat saya penasaran hingga sampai pada saatnya kebenaran terjawab yang muncul adalah gelak tawa akibat campuran rasa kagum dan lucu.
Sosok Amelie juga adalah perwujudan akting luar biasa dari seorang Audrey Tautou. Jika diperhatikan dialog yang dia ucapkan tergolong tidak begitu banyak karena mayoritas film ini berjalan dengan narasi ayng dibacakan Andre Dussollier. Tapi bagaimana gestur ataupun ekspresi yang dia munculkan begitu unik dan menggambarkan karakter Amelie yang memang unik dan memorable. Lihat segala upaya yang dilakukan Amelie demi membahagiakan orang disekitarnya. Semuanya muncul dengan begitu unik, penuh imajinasi.
Begitu pula dengan adegan-adegan yang sebenarnya mampu membuat film ini dikatakan begitu romantis, seperti bagaimana Amelie mencoba untuk bertemu dengan pria yang dia suka tapi karena dia tidak mempunyai keberanian sehingga dia menempuh jalan yang unik untuk bisa bertemu sang pria walaupun tidak secara langsung. Menonton Amelie juga mengingatkan saya betapa bahagianya saya melihat kebahagiaan orang lain akibat mendapat bantuan dari saya. Kita memang harus membantu sesama tapi jangan melupakan kebahagiaan diri sendiri.
OVERALL: Segala hal di film ini sangat menyenangkan dan unik. Jika ada kekurangan itu datang dari cara pandang penonton sendiri mengenai segala keunikan dan imajinasi film ini. Mungkin "Amelie" akan begitu menyebalkan bagi beberapa orang yang menganggap film ini terlalu penuh imajinasi yang tidak logis. Saya sendiri sempat merasakan itu tapi akhirnya perasaan itu terkalahkan oleh perasaan kagum atas segala keunikannya.
RATING:
Amelie Poulain (Audrey Tautou) adalah gadis yang semenjak kecil tidak memiliki pergaulan luas dan selalu berada didalam rumah. Itu disebabkan salah diagnosa sang ayah yang mengira Amelie menderita kelainan jantung dan membuatnya "mengurung" sang anak didalam rumah. Kesendirian itu membuat Amelie tumbuh menjadi pribadi yang agak introvert dan mempunyai imajinasi yang sangat tinggi. Sampai suatu hari secara tidak sengaja Amelie menemukan sebuah kotak berisi mainan yang sudah tersimpan sekitar 50an tahun di apartemen yang sekarang dia tinggali. Amelie memutuskan mencari sang pemilik kotak dan berusahamengembalikan kenangan masa kecil orang tersebut. Keberhasilan membuat orang itu bahagia sekaligus terharu membuat Amelie bertekad mengabdikan hidupnya untuk membantu dan membahagiakan orang-orang disekitarnya. Tapi rasanya Amelie malah kesulitan dalam memberikan kebahagiaan bagi dirinya sendiri.
"Amelie" adalah sebuah tontonan yang begitu unik dan penuh dengan berbagai imajinasi. Penuturan film yang banyak menggunakan narasi menggelitik dipadukan dengan visual unik nan imajinatif menghadirkan sebuah tontonan yang lucu tapi juga bisa menyentuh. Ada saja hal-hal unik baik dari penggambaran adegan ataupun plot dan jalan ceritanya. Jalan cerita mengenai siapa sosok sebenarnya dari seorang pria yang fotonya sering muncul di photo box berbagai kota juga berhasil membuat saya penasaran hingga sampai pada saatnya kebenaran terjawab yang muncul adalah gelak tawa akibat campuran rasa kagum dan lucu.
Sosok Amelie juga adalah perwujudan akting luar biasa dari seorang Audrey Tautou. Jika diperhatikan dialog yang dia ucapkan tergolong tidak begitu banyak karena mayoritas film ini berjalan dengan narasi ayng dibacakan Andre Dussollier. Tapi bagaimana gestur ataupun ekspresi yang dia munculkan begitu unik dan menggambarkan karakter Amelie yang memang unik dan memorable. Lihat segala upaya yang dilakukan Amelie demi membahagiakan orang disekitarnya. Semuanya muncul dengan begitu unik, penuh imajinasi.
Begitu pula dengan adegan-adegan yang sebenarnya mampu membuat film ini dikatakan begitu romantis, seperti bagaimana Amelie mencoba untuk bertemu dengan pria yang dia suka tapi karena dia tidak mempunyai keberanian sehingga dia menempuh jalan yang unik untuk bisa bertemu sang pria walaupun tidak secara langsung. Menonton Amelie juga mengingatkan saya betapa bahagianya saya melihat kebahagiaan orang lain akibat mendapat bantuan dari saya. Kita memang harus membantu sesama tapi jangan melupakan kebahagiaan diri sendiri.
OVERALL: Segala hal di film ini sangat menyenangkan dan unik. Jika ada kekurangan itu datang dari cara pandang penonton sendiri mengenai segala keunikan dan imajinasi film ini. Mungkin "Amelie" akan begitu menyebalkan bagi beberapa orang yang menganggap film ini terlalu penuh imajinasi yang tidak logis. Saya sendiri sempat merasakan itu tapi akhirnya perasaan itu terkalahkan oleh perasaan kagum atas segala keunikannya.
RATING:
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
2 komentar :
Comment Page:baru aja habis nonton padahal udah lama punya filmnya, dan kasusnya sama karena salah kira sama movie posternya.
Sudah lama didownload tapi blom pernah nonton sampai habis.
Posting Komentar