BRIGHTBURN (2019)
Rasyidharry
Mei 11, 2019
Bagus
,
Brian Gunn
,
David Denman
,
David Yarovesky
,
Elizabeth Banks
,
horror
,
Jackson A. Dunn
,
James Gunn
,
Mark Gunn
,
REVIEW
,
Science-Fiction
25 komentar
Diproduseri James Gunn (Super, Guardians of the Galaxy) serta
ditulis naskahnya oleh sang adik, Brian Gunn dan sepupunya, Mark Gunn (Journey 2: The Mysterious Island), Brightburn merupakan percobaan
menerapkan konsep komik What If (Marvel)
dan Elseworlds (DC) terhadap premis
Superman. Bukan hal baru skena buku komik, namun di dunia perfilman, kontribusi
unik sanggup diberikan, khususnya dalam genre horor + fiksi ilmiah.
Brightburn adalah nama kota kecil yang
tak ubahnya cerminan Smallville, sedangkan Tori Breyer (Elizabeth Banks) dan Kyle
Breyer (David Denman) jelas dibuat berdasarkan pasangan suami-istri Kent. Kedua
pasangan sama-sama tinggal di farmhouse,
sembari mengharapkan dikaruniai momongan yang tak kunjung ada, sampai suatu
malam pesawat luar angkasa mendarat dengan bayi laki-laki di dalamnya. Diberi
nama Brandon (Jackson A. Dunn), ia tumbuh menjadi bocah pendiam, manis,
sekaligus cerdas. Hingga masa pubertas datang.
Serupa anak-anak kebanyakan,
mencapai pubertas, Brandon mulai tertarik pada lawan jenis, berulah di sekolah,
dan melawan orang tua. Tapi ketika anak-anak normal “menguntit”si gadis idaman
via media sosial, Brandon menguntit secara literal dengan tiba-tiba muncul di
kamarnya. Ketika anak lain berkelahi, Brandon meremukkan pergelangan tangan,
menusuk bola mata, atau menghacurkan rahang orang lain sambil mengenakan jubah
merah dan topeng mengerikan.
Aspek paling pintar dari naskahnya
bukan pada modifikasi kisah super(villain)hero, melainkan penerapannya pada kehidupan keluarga. Tori sadar
betul putera angkatnya berlaku mencurigakan, tapi seperti mayoritas ibu, ia kukuh
membela Brandon, menyangkal segala fakta pahit yang terpapar di depan
mata.....sampai semuanya terlambat.
Memerakan Tori, Elizabeth Banks
menghembuskan emosi ke dalam elemen keluarga Brightburn sebagai sesosok ibu yang menolak menyalahkan puteranya.
Sikap itu bisa dipahami mengingat Brandon adalah jawaban atas doanya setelah
sekian lama. Sementara Jackson A. Dunn, bersenjatakan tatapan yang seiring
waktu semakin kosong dan tutur kata yang perlahan bertambah dingin, mampu
menghidupkan figur “bocah iblis” yang berbeda. Alih-alih berkemampuan
supernatural, bocah iblis satu ini dapat menembakkan laser dari matanya.
Unsur cerita pahlawan supernya
membawa kesegaran bagi genre horor saat sutradara David Yarovesky (The Hive) mengganti imageries berupa makhluk halus mengintip dari balik kegelapan
dengan pembunuh super yang melayang sambil mengintai mangsanya. Pun berkat
kemampuan Brandon terbang secepat pesawat jet, Yarovesky berkesempatan
merangkai beberapa jump scares unik tanpa
kehilangan efektivitas. Kekuatan Brandon juga berjasa mempersembahkan deretan
metode membunuh sarat kreativitas, sembari tak lupa memuaskan dahaga para penonton
pencari sadisme lewat kekerasan eksplisit.
Barisan gore-nya adalah penebusan setimpal pasca paparan drama ala coming-of-age yang bergulir cukup
lambat. Walau lambat, tidak ada filler hampa
maupun waktu yang terbuang, sebab tiap momen senantiasa menampilkan hal baru
perihal pengembangan karakter. Pelan tapi pasti, Brandon bertumbuh, alhasil
sewaktu Brightburn mulai membuka “gerbang
nerakanya”, kita telah mengamati proses transformasi karakter secara lengkap.
Ditambah konklusi yang membuka kemungkinan lahirnya franchise menarik soal sekumpulan supervillain, Brightburn
berpotensi memberi kita sesuatu yang gagal diberikan M. Night Shyamalan melalui
Glass di awal tahun.
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
25 komentar :
Comment Page:Pertamax....!!!
Hehehe....
Makin ga sabar pengen nonton.
Kabarnya bagian gore nya ga di sensor ya?
Tetap termasuk DC ga nih bang ?
underated nih kayaknya.. padahal rencana bulan ini cuma mw nunggu john wick doang. so thanx bro buat reviewnya
Yes, semua lolos. Eksplisit
Nggak ada kaitannya sama DC. Cuma premisnya aja ambil template Superman
Kok underrated? Kan di luar aja belum rilis 😅
Bang rasyd ini film.bakal seperti jd batman begins gak sih? Jd seperti sisi manusianya superman lebih terlihat ...gt gak sih...
Nope, ini pure horor. Bukan memanusiakan manusia berkekuatan super, tapi bikin dia jadi iblis
Moga sih iya dibikin franchise, kan asik tuh klo ada lawannya , ngeselin ni bocah
Berarti bukan film berantem2an ya?
Dari mid-credit scene udah di-tease kok, kalau jadi franchise makhluk apa aja yang bakal nongol
Bukan. Banyangin aja nonton slasher, tapi pembunuhnya Superman, well, Superboy
Jangan lupa james gunn pernah juga buat film horror campur2, alien, lintah dan zombie yaitu slither
Pengen nonton keknya bagus nawarin resep yg ga baru juga tpi segar, cuma mulai minggu depan mulai dihajar ber turut" dengan john wick 3, aladdin, godzilla, dark phoenix, mib yang cuma beda seminggu tiap film-,- (sangat dibutuhkan review dari bang rasyid utk acuan memilih)
Gue kurang suka pikachu nii... menurut lo ini lbh bagus dr pikachu ga?
kemunculan makhluk calon sequelnya di credit scene?
Hahaha welcome to summer. Musim panas yang bikin dompet juga panas
Beda tipe sih jadi nggak bisa dibandingin. Tapi kalau suruh pilih rewatch mana, ya Brightburn
So far cuma trivia buat "usil" aja. Tapi kalau sukses ya bisa jadi pembuka franchise
iya kalau bakal ada universe nya cocok digabung ama carrie
Potensi franchisenya besar sih ini..
Btw Roh Fasik ga di review mas? Takut puasa batal ya?
Iya, kelar nontom pasti pengen ngerokok, mabok, sambil banting barang
Bang Rasyid,mid scene yg abang bilang itu maksudnya scene pas brandon hancurin gedung,muncul di tv (sembari ada tulisan directed by james gunn) bukan?atau ada scene lainnya lagi?
Soalnya kmrn liatnya malam,udah sepi smua. Kasian mas2 yg bersihin,jadi ga nunggu sampai akhir saya uda keluar
Di antara adegan itu ada rekaman conspiracy theorist yang ngomongin soal fenomena lain di seluruh dunia kan. Nah itu maksudnya
Hoooo i see...saya ga notice. Thank Youu bang infonya 👍. Moga2 ada sekuelnya...karena masi banyak pertanyaan ttg asal usul,piring terbang dan sumber kekuatannya
Posting Komentar