PERILISAN OFFICIAL TEASER WIRO SABLENG
Setelah merilis official
first look 4 bulan lalu, disusul sederet poster bagi tiap-tiap karakter, Wiro Sableng akhirnya merilis teaser perdananya pada Jumat (11/05)
sore. Saya ingat betul, semasa kecil dulu karakter ciptaan mendiang Bastian
Tito ini rutin menemani di layar kaca, lengka dengan lagu tema ikonik yang
pasti dihafal semua kalangan, dari orang dewasa sampai siswa SD seperti saya
waktu itu. Saya pun antusias meyambut pengumuman pembuatan versi layar lebar
yang diproduksi oleh Lifelike Pictures (Tabula
Rasa, Modus Anomali, Pintu Terlarang), serta digarap oleh salah satu
sutradara terbaik negeri ini, Angga Dwimas Sasongko (Filosofi Kopi, Surat dari Praha). Sementara naskahnya ditulis oleh
Tumpal Tampubolon (Tabula Rasa),
Sheila Timothy (juga bertindak sebagai produser), dan Seno Gumira Ajidarma (Pendekar Tongkat Emas).
Melegakan pula mendapati Vino G. Bastian, putera Bastian
Tito, memerankan Wiro. Artinya, warisan sang penulis ada di tangan yang tepat. Pun
ada faktor lain mengapa Wiro Sableng
adalah proyek yang sangat potensial. Saya jarang menyebut “bangga, karya anak
bangsa” atau semacamnya. Bagi saya, film adalah film, tidak peduli buatan anak
siapa atau bangsa mana. Tapi Wiro Sableng
lain cerita. Keterlibatan Fox International Productions, selaku anak perusahaan
20th Century Fox membuat film ini bukan lagi “sebatas film”. Agustus 2018 ketika filmnya rilis (maju
dari rencana awal) jadi event yang patut
dirayakan. Karena, jalan industri perfilman nasional menuju kancah
internasional lebih terbuka lebar. Joint
promotion Wiro Sableng dengan Deadpool 2 beberapa waktu lalu jadi
bukti. Proyek-proyek besar lain pun bukan bisa segera bermunculan.
Selain Vino G. Bastian, turut terlibat yakni Sherina Munaf sebagai
Anggini, Fariz Alfarazi sebagai Bujang Gila Tapak Sakti, Yayan Ruhian sebagai
sosok penjahat Mahesa Birawa, Ruth Marini sebagai Sinto Genden, dan Andy /rif
sebagai Dewa Tuak. Nama yang disebut terakhir mengalami transformasi fisik yang
mengejutkan berkat tata rias memikat. Ya, menilik teaser yang baru dirilis, Wiro
Sableng memang menjanjikan beragam tata artistik memukau, dari kostum
hingga desain produksi yang menampilkan nuansa khas sajian kolosal nusantara
termasuk guratan motif batik di Kapak Naga Geni 212. Simak teaser-nya berikut ini dan perhatikan berbagai elemen yang saya
sebutkan.
Untuk info lebih lanjut, kunjungi akun Instagram filmnya di @wirosablengmovie
#SiapSableng di bulan
Agustus?
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
-thumb-300xauto-39094.jpg)
13 komentar :
Comment Page:Teasernya oke, bikin penasaran. Mas Rasyid, bahas teaser Sebelum Iblis Menjemput juga dong. Pengen tahu perspektif Mas Rasyid.
Oh itu cukup 1 kata: SINTING 😁
Lihat di teaser sekilas ada Marsha Timothy, dia main juga ya mas?
Btw, ada planning buat nonton film Raazi (Alia Bhatt) gk Mas? Kritikus India rata2 kasih review bagus bahkan ada yg kasih bintang 5 sekalipun.
Yap, jadi Bidadari Angin Timur. Keren kostumnya
Oh jelas nonton nanti malem
Iya Mas, Timothy cantik banget, gak sabar nunggu filmnya..
Ditunggu review-nya Mas..
Promo wiro sableng yg bareng deadpool itu beneran kah? Ngakak soalnya
@Anna Bener dong, joint promotion resmi karena sama-sama dari 20th Century Fox :)
Ane kira hanya ane yg ikut2an hype wiro sableng, teaser keluarga cemara gmn mas? Oh ya bentar lg muncul 13 reason why season 2 lo... Hehe
@Imam Wah kalo Keluarga Cemara belum bisa komen banyak, baru sekilas, belum lihat konflik & karakternya secara real.
Yeah, can't wait. Tetep ngerasa nggak perlu lanjut, tapi menarik premisnya.
Pendekar idola sy nih... walaupun agak lari dari originnya (cerita novel) tp sy berharap banyak dgn film ini... lihat teasernya sih keren tp CGI nya perlu dipoles lg
@agoesinema Masih ada waktu buat post-production sih. Satu sih yang perlu diinget, biar kerja sama Fox, jangan berharap vfx setingkat blocbuster Hollywood. Budget paling $3 Juta, gede buat ukuran Indonesia, tapi sebenernya tergolong mikro.
Emang sih gak mungkin sehalus CGI Hollywood tp kalau bisa syuting di lokasi asli lebih mending daripada memaksakan CGI. Sy pribadi berharap film ini sukses besar supaya menghidupkan lagi film2 laga martial art asli Indonesia. Seperti era Barry Prima dulu
Pangling liat andi rif, tapi masalah peran dan di dunia nyata sama tukang minum
Posting Komentar