PHOBIA 2 (2009)

Tidak ada komentar

Prekuel film ini yang berjudul 4Bia sukses meneror saya dan menyajikan pengalaman menonton film horror yang bener-bener seram. Setahun kemudian sekuelnya dirilis dengan judul Phobia 2 (5 Prang). Kalo di film pertama ada 4 cerita, kali ini ada 5 cerita yang berarti jumlah ketakutan akan bertambah. Tapi apa emang sekuelnya lebih menakutkan atau justru melempem kayak banyak sekuel film?

Phobia 2 dibuka dengan film berjudul "Novice" dimana diceritakan seorang remaja super nakal terpaksa menjadi seorang biarawan setelah mencelakai orang. Hal itu dilakukan sang ibu untuk melindunginya. Tapi kenakalan sang bocah justru membuatnya harus berurusan dengan hantu penunggu disana. Cerita kedua berjudul "Ward". Kali ini settingnya ada disebuah Rumah Sakit dimana baru ada pasien masuk, seorang remaja bernama Arthit yang baru mengalami kecelakaan. Disana dia ditempatkan satu ruangan bersama orang tua yang udah sekarat dan terlihat begitu misterius. Malam Arthit disana harus dihabiskan dengan pengalaman mencekam. Cerita ketiga adalah "Backpacker" yang menceritakan 2 turis Jepang yang menumpang sebuah truk yang didalamnya ternyata terdapat sebuah hal aneh, dan akhirnya mereka sadar sedang berhadapan dengan segerombolan zombie.


Yang keempat berjudul "Salvage" yang berisi tentang seorang dealer mobil bekas kecelakaan bernama Nuch yang menghabiskan malamnya dengan diteror arwah penghuni mobil dan mendapat kecemasan karena sang anak menghilang. Phobia 2 ditutup dengan sebuah cerita horror komedi berjudul "In The End". Kuartet Ter, Puak, Shin and Aey yang di 4Bia juga tampil kali ini kembali. Mereka menjadi sebuah kru film yang sedang mengambil sebuah ending untuk film horor. Masalah datang setelah sang pemeran hantu justru sekarat dan dinyatakan meninggal. Yang mengagetkan, dia kemudian tiba-tiba muncul dilokasi syuting.

Film ini tetaplah ampuh menakut-nakuti. Tapi sayangnya kali ini sepertinya saya udah hafal dengan formula 4Bia khususnya saat ending. Kita udah bisa menebak bagaimana nasib para tokohnya sehingga tingkat penasaran saat menonton sekuelnya ini agak berkurang. Novice sebagai pembuka cukuplah meneror. Ward juga berhasil menawarkan sesuatu yang baru walopun tensinya agak turun. Cerita paling lemah adalah Backpacker. Entah kenapa film bertema zombie ini gak ngasih tensi kengerian yang sepadan dengan film lain. Kurang cocok aja rasanya zombie dihadirkan di film Thailnad ini. Untung kengerian kembali meningkat di Salvage. Ditutup dengan horor komedi yang menghibur lewat In The End yang sayangnya terasa agak dipaksakan twist endingnya. Biarpun begitu cerita kelima ini sukses menjadi penutup yang lengkap.

Satu lagi kelebihan Phobia 2 adalah mampunya para sutradara menyelipkan beberapa pesan moral macam karma dan masih banyak lagi. Sehingga selain diteror kita juga bisa belajar untuk menjadi orang yang lebih baik kalo gak mau mendapat nasib buruk.

OVERALL: Masih menjadi film horror yang mencekam walopunfilm pertamanya masih lebih seram.

RATING: 

Tidak ada komentar :

Comment Page: